Dubai, 7 Februari 2024 – FFOP (Faiths for Our Planet), bekerja sama dengan Duke Divinity School dan dengan dukungan dari Muslim World League, merilis sebuah laporan yang menyoroti peran transformatif filantropi berbasis kepercayaan dalam mendukung gerakan aksi iklim global melalui filantropi berbasis kepercayaan, khususnya dalam Islam, Yahudi, dan Kristen.
Dr. Fachruddin M. Mangunjaya, Ketua PPI UNAS, turut mempublikasikan sebuah tulisan dalam laporan tersebut. Laporan yang berjudul “Accelerating Climate Finance through Religious Philanthropy” atau “Mengakselerasi Keuangan Iklim Melalui Filantropi Keagamaan” ini memang merupakan karya bersama beberapa penulis yang berasal dari para pemimpin keagamaan dan pakar lingkungan, yang bertujuan mengungkapkan prinsip-prinsip panduan yang menginspirasi tata kelola lingkungan dan mendorong kita untuk membentuk jalan menuju masa depan yang berkelanjutan bagi semua.
Selain Dr. Fachruddin, sejumlah pakar dalam bidang studi keagamaan dan investasi berbasis kepercayaan turut andil dalam penyusunan laporan ini. Para kontributor termasuk Dr. Martin Palmer, Presiden Pendiri FaithInvest; Uskup Graham Usher, Uskup Pemimpin Gereja Inggris untuk Lingkungan; Dr. Jemilah Mahmood, Mantan Wakil Sekretaris untuk Kemitraan di Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah; Peter Harris, Pendiri bersama A Rocha International; dan Reverend Charlotte Bannister Parker, Pendeta Asosiasi Gereja Universitas St. Mary the Virgin.
Tautan laporan dapat diunduh disini.
Peluncuran laporan kolaborasi ini dilakukan di FFOP’s event side di Faith Pavilion resmi COP28 di Dubai pada 6 Desember 2023, dihadiri oleh lebih dari 50 pemimpin keagamaan, pembuat kebijakan, dan perwakilan pemuda dari seluruh dunia. Laporan ini menjadi langkah signifikan dalam menggalang dukungan lintas kepercayaan untuk aksi iklim global yang lebih besar dan berkelanjutan.
Dr. Fachruddin tidak hanya berperan sebagai kontributor dalam Laporan Kolaboratif ini, tetapi juga bertugas sebagai salah satu anggota Dewan Penasihat Faiths for Our Planet (FFOP). Dewan ini dipimpin oleh pendiri FFOP sendiri, yaitu Dr. Muhammad bin Abdul Karim Al-Issa. Anggota Dewan FFOP memiliki visi yang sama untuk mewariskan planet yang lebih hijau dan berkelanjutan bagi generasi mendatang. Setiap anggota telah memberikan kontribusi besar terhadap pelestarian lingkungan, komunitas keagamaan, dan masyarakat sipil.Faith For Our Planet (FFOP) adalah organisasi non-pemerintah dan merupakan koalisi antaragama global yang berupaya menggalang komunitas keagamaan untuk mengurangi dampak perubahan iklim. Organisasi ini didukung oleh Muslim World League, salah satu organisasi Islam non-pemerintah terbesar di dunia. FFOP bertujuan untuk menyatukan para pemimpin agama, pakar kebijakan, aktivis lingkungan, dan ilmuwan dari berbagai latar belakang untuk bersama-sama melawan perubahan iklim.