Jakarta (UNAS) – Pusat Pengajian Islam Universitas Nasional (PPI UNAS) bersama dengan Adira Finance Syariah melakukan penanaman pohon dan peresmian pertanian hidroponik di Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah, Garut, Jawa Barat, pada Kamis, 29 Agustus 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari program Ekopesantren yang dalam hal ini untuk membangun komunitas masyarakat Islam terdidik/ yang mempunyai pengetahuan dan kesadaran lingkungan/ sebagai bagian dari keimanan dengan mengintegrasikan antara prinsip ajaran Islam dengan pengetahuan ilmiah Ketua PPI UNAS Dr. Fachruddin M.
Jakarta, 3 Juli 2024 — Pusat Pengajian Islam Universitas Nasional (PPI UNAS) bersama Adira Finance Syariah telah menandatangani kerjasama dalam program ekopesantren, Selasa, (2/7). Melalui dana kebajikannya, Adira Finance Syariah mendukung program ini sebagai proyek percontohan yang akan dilaksanakan di Pondok Pesantren Darul Arqam Muhammadiyah, Garut, Jawa Barat. Dilaksanakan mulai bulan Juli hingga Desember 2024. Dr. Fachruddin M. Mangunjaya, M.Si., menyatakan, ini merupakan bentuk kerjasama antara Adira Finance Syariah yang berkomitmen dalam upaya membina generasi muda umat Islam di
Jakarta (UNAS) – Pusat Pengajian Islam (PPI) Universitas Nasional (UNAS) terima kunjungan dari Tengku Inong atau ulama perempuan Aceh bersama dengan Yayasan Hutan, Alam dan Lingkungan Aceh (HAkA). Kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka berdiskusi mengenai program Ekopesantren, di Ruang Rapat Cyber Library UNAS, Selasa (28/05). Dalam kesempatan ini, Ketua PPI UNAS, Dr. Fachruddin M. Mangunjaya, M.Si., menjelaskan mengenai sejarah Ekopesantren dan beberapa program Ekopesantren yang tengah dijalankan. Hal ini selaras dengan tujuan Tengku Inong Aceh sebagai pengelola pesantren dalam
Berdasarkan hasil penilaian dan rapat dewan juri, diputuskan pemenang Program Ekopesantren sebagai berikut: Penghargaan Program Umum: • Penghargaan 1: Ponpes Sunan Pandanaran – Yogyakarta • Penghargaan 2: Ponpes Rahmatan Lil Alamin – Nganjuk • Penghargaan 3: Ponpes Pabelan – Magelang Penghargaan Per Program: 1. Kebijakan Lingkungan: Ponpes Al Uswah – Langkat 2. Fiqih Lingkungan: Ponpes Tahfidz Quran Darul Ulum Lido – Kab. Bogor 3. Peningkatan SDM: Ponpes Assalafi Al Fithrah – Kota Surabaya 4. Lahan Pesantren: Ponpes Nurulhuda Cibojong – Garut 5. Sumber Daya Air: Ponpes Madinatunnajah Cilimus – Kab.
Tasikmalaya (7/5). Pada tanggal 6-7 Mei 2024, Pusat Pengajian Islam (PPI) Universitas Nasional bersama BW Kehati mengadakan kegiatan BW Ekopesantren yang diikuti oleh 160 santri tingkat SMP di Pondok Pesantren Darussalam Rajapolah Kabupaten Tasikmalaya. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan cinta terhadap alam di kalangan santri melalui berbagai kegiatan edukatif dan interaktif. Salah satu kegiatan utama dalam acara ini adalah pengamatan satwa di lingkungan pesantren. Dalam sesi ini, perwakilan santri diajak untuk mengamati berbagai jenis biodiversity
Kab. Pandeglang (8/3). Pusat Pengajian Islam Universitas Nasional bersama Pondok Pesantren Darul Afkar di Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten menggelar pelatihan pengenalan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan pengenalan sampah bagi para santri. Acara yang berlangsung pada Jumat (8/3) lalu diikuti sekitar 30 santri dari berbagai tingkatan, mulai dari SMP hingga SMA. Acara dibuka oleh pimpinan Pondok Pesantren Darul Afkar, Kab. Pandeglang KH. Tohir Mulyadi, sekaligus serah terima buku modul PLTS dari PPI UNAS. Serah terima buku modul PLTS kepada pimpinan Ponpes
Abu Dhabi, 24 Desember 2024 – Dalam sebuah kuliah virtual yang diselenggarakan oleh World Muslim Community Council (WMCC) bertajuk “Perspektif Islam tentang Perubahan Iklim,” Ketua PPI UNAS, Dr. Fachruddin Mangunjaya, menyoroti urgensi kolaborasi global dalam menghadapi tantangan perubahan iklim di Indonesia dan seluruh dunia. Sebagai umat Muslim, Dr. Fachruddin mengajak untuk bekerja sama dengan berbagai peradaban dan umat manusia lainnya guna menjaga keberlangsungan planet ini. “Kita harus bertindak nyata untuk komunitas. Kita harus konsisten dengan prinsip ‘Practice What You Preach’,” tambahnya. Dr.
Pandeglang (5/12). Banyak diakui bahwa salah satu masalah lingkungan yang terjadi di Indonesia adalah karena kurangnya edukasi. Hal ini terbukti dengan perusakan lingkungan, termasuk oleh generasi muda terjadi akibat ketidaktahuan tentang manfaat atau dampak dari perusakan yang dilakukan. Berdasarkan hal tersebut, Pusat Pengajian Islam Universitas Nasional (PPI Unas) bekerja sama dengan Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) gencar melakukan roadshow ke beberapa pesantren untuk melakukan edukasi dan sosialisasi lingkungan. Kegiatan edukasi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tentang keanekaragaman hayati Indonesia, baik dari
Cianjur, Jawa Barat – Pusat Pengajian Islam (PPI) Universitas Nasional (UNAS) turut berkontribusi dalam pengembangan lingkungan dan pertanian dengan memfasilitasi serah terima 1.000 bibit kopi arabika kepada Pondok Pesantren Miftahul Huda Al Musri’, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Kegiatan ini merupakan salah satu program Ekopesantren yang bertujuan untuk mendorong pemanfaatan lahan dan pertanian di pesantren. Serah terima bibit kopi arabika dilakukan secara resmi pada Jumat, 21/7, di Balai Pengujian Standar Intrumen Tanaman Industri dan Penyegar (BPSI TRI) Kementerian Pertanian
Bantul, (1/7): Pondok pessantren (ponpes) Aqwamu Qila, salah satu jejaring program ekopesantren di Yogyakarta, menggelar kegiatan qurban ramah lingkungan di Hari Raya Idul Adha tahun 1444 H pada Kamis (31/6/2023). Tahun ini, kegiatan qurban tersebut dilakukan dengan menggunakan daun pohon jati sebagai pengganti kantong plastik. “Pesantren kami memiliki banyak pohon jati yang tumbuh subur, jadi kami memanfaatkan daun pohon jati seperti pembungkus tempe,” imbuh wakil pengasuh Hj. Nur Hidayani, SH., MH. “Pesantren terus berupaya berqurban tanpa kantong plastik pada setiap hari raya
- 1
- 2